TELUKKUANTAN (KuansingKita) – Lomba pancing yang ditaja pemuda Desa Sawah Taluk, Senin (8/6/2020) berlangsung meriah. Bantaran Sungai Kuantan di kawasan tribune finish pacu jalur siang tadi dipenuhi pengunjung dan pegiat mancing mania sebagai peserta lomba.
Acara pembukaan memang berlangsung sederhana, namun sangat mengesankan. Pengunjung dan pegiat mancing mania yang menjadi peserta lomba duduk memenuhi tribune di kawasan finish, semuanya memakai masker. Setiap yang hadir mendapatkan pengukuran suhu tubuh.
Tokoh muda Desa Sawah, Yulhendri sebagai koordinator lomba, dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf Bupati H.Mursini yang tidak sempat hadir bersama peserta lomba. Yulhendri mengatakan, kebetulan Bupati Mursini, secara mendadak berangkat ke Pekanbaru.
“ Pak bupati minta maaf tidak bisa hadir bersama kita. Beliau mendadak berangkat ke Pekanbaru melayat ibu mertua Sekda Dianto yang meninggal dunia,” kata Yulhendri
Lomba pancing di Sungai Kuantan yang ditaja pemuda Desa Sawah ini memang sangat berat. Pasalnya air Sungai Kuantan tidak lagi bening seperti dulu. Habitat ikan sudah rusak oleh berbagai aktivitas manusia. Sehingga sulit memastikan hasil tangkapan.
Namun, peserta nomor 35 atas nama Si Un dari Dusun Keramat Desa Sawah berhasil mendapatkan udang gala seberat 2,2 ons. Udang ini menjadi timbangan terberat dari seluruh hasil tangkapan peserta. Untuk itu Si Un dinobatkan sebagai juara I.
Untuk juara I panitia menyerahkan hadiah berupa uang tunai sebesar Rp 1 juta ditambah beras tiga karung. Sedangkan juara II, peserta nomor 13 atas nama Riski dari Dusun Lahan Karya, Desa Sawah dengan tangkapan ikan seberat 1,4 ons. Rian mendapatkan uang tunai Rp 300 ribu dan beras dua karung.
Juara III, peserta nomor 58 atas nama Rian dari Pulau Kedundung dengan tangkapan Tilan seberat 1,3 ons. Rian mendapatkan hadiah uang tunai Rp 150 ribu ditambah beras dua karung. Hadiah ini diserahkan langsung tokoh muda Yulhendri diakhir lomba.
Kepada KuansingKita Yulhendri mengaku sangat berpuas hati. Pasalnya peserta lomba tidak saja berasal dari Desa Sawah sekitarnya tapi banyak juga peserta yang datang dari F 10 Kecamatan Singingi. “ Alhamdulillah, semuanya berjalan lancar,” kata Yulhendri (smh)