TELUKKUANTAN (KuansingKita) – Dua kawasan hutan di Kuantan Siungingi masing-masing hutan lindung Sentajo dan hutan di kawasan Desa Kasang, Kecamatan Kuantan Mudik atau dekat hutan lindung Bukit Batabuh, terbakar. Kini petugas masih di TKP melakukan upaya pemadaman
Kalaksa BPBD Kuantan Singingi, Yulizar M, ketika dikonfirmasi KuansingKita mengatakan petugas Damkar dan BPBD bersama TNI Polri tengah melakukan upaya pemadaman di titik kebakaran di kawasan Desa Kasang, Kecamatan Kuantan Mudik. Sementara api di hutan lindung Sentajo sudah padam
Sejauh ini, belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran. Namun sejak beberapa pekan belakangan ini, cuaca panas melanda Kuantan Singingi dengan suhu relatif tinggi. Bisa jadi, kondisi ini membuat semak-semak mengering sehingga mudah tersulut api. Kendati begitu, untuk saat ini belum ada keterangan resmi dari BPBD Kuasnsing tentang penyebab kebakaran
Berdasarkan paparan BMKG Riau yang dilansir Antara, cuaca panas di Riau seperti yang melanda Kuantan Singingi disebabkan dampak dari siklon tropis Trami yang terpantau di Laut Filipina. Siklon ini memengaruhi putaran angin ke wilayah Filipina sehingga rendahnya peluang huijan di Riau meskipun sudah memasuki musim hujan
Di Kuantan Singingi saat ini panas memang sangat berlebihan terasa seperti membakar kulit. Kepala BMKG Riau, Irwansyah mengatakan cuaca panas ini terjadi akibat kurangnya pertumbuhan awan. Awan yang ada hanya awan tipis. Awan tipis ini tak mampu menghambat panas matahari, akibatnya matahari terasa menyengat langsung
Sengatan matahari tidak saja terasa membakar kulit, tapi juga telah mengeringkan semak-semak dan daun-daun pohonan. Jika semak dan daun-daun tersulut api maka kebakaran hutan dipastikan terjadi. Api akan menjalar dengan cepat menjilati kawasan sekitarnya. Karena itu pihak BPBD meminta masyarakat waspada dan berhati-hati
Kebakaran lahan di Desa Kasang, Kecamatan Kuantan Mudik ini sangat riskan menjalar ke hutan lindung Bukiit Batabuh. Pasalnya kawasan ini berbatasan dengan hutan lindung Bukit Batabuh. Karena itu kata Kalaksa BPBD Kuansing, Yulizar, petugas tengah berupaya keras melakukan pemadaman
“ Petugas Damkar, BPBD serta TNI, Polri tengah bekerja keras melakukan upaya pemadaman di lapangan,” kata Yulizar (smh)