TELUKKUANTAN (KuansingKita) – Rebutan PKS antara kubu Suhardiman Amby dan Adam Sukarmis berakhir sudah. Untuk pilkada Kuansing 2024, partai berlambang bulan sabit dan padi itu sudah resmi menyatakan dukungannya untuk pasangan yang keduanya berasal dari partai Golkar yakni Adam Sukarmis – Sutoyo
Dari informasi yang diterima KuansingKita, surat dukungan PKS Nomor 629.4.6/SKEP/DPP-PKS/2024 untuk pasangan Adam Sukarmis – Sutoyo diserahkan langsung presiden PKS Ahmad Syaikhu. Penyerahan SK dukungan itu berlangsung di DPP PKS, Pasar Minggu, Jakarta, Rabu (15/7/2024) sekitar pukul 17.30 WIB
“ Saya instruksikan kepada DPD, DPC untuk bekerja secara totalitas untuk memenangkan pasangan ini,” kata Ahmad Syaikhu usai menyerahkan SK dukungan kepada Adam Sukarmis seperti tayangan video yang diterima KuansingKita
Dalam SK tertanggal 27 Dzulhijah 1445 H atau 4 Juli 2024 yang ditandangani Sekjen DPP PKS Aboe Bakar Alhabsyi dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu itu disebutkan DPP PKS menetapkan Adam, SH, MH dan Sutoyo sebagai Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati Kabupaten Kuantan Singingi periode 2024 – 2029 dari Partai Keadilan Sejahtera
Untuk itu, diperintahkan DPD PKS Kabupaten Kuantan Singingi untuk mendaftarkan Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati Kabupaten Kuantan Singingi periode 2024 – 2029 dari Partai Keadilan Sejahtera ke Komisi Pemilihan Umum. Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan hingga selesainya pilkada
Dari analisis KuansingKita, dukungan PKS untuk pasangan Adam – Sutoyo dipastikan akan meningkatkan elektabilitas pasangan yang populer dengan sebutan AYO ini secara signifikan. Tidak itu saja, dukungan PKS ini juga mengindikasikan masih tingginya power bargaining dari kubu Adam Sukarmis di tingkat pusat
Nah, ini tentu saja akan berdampak kepada para pendukung kubu AYO untuk lebih solid lagi dalam menghadapi pilkada November mendatang. Bahkan keberhasilan kubu AYO dalam rebutan partai PKS ini seakan memberikan semangat baru kepada para pendukung untuk lebih yakin lagi dengan pasangan AYO
Sementara itu, hasil rebutan PKS ini hendaknya bisa pula jadi bahan evaluasi bagi kubu Suhardiman untuk mempertajam lagi ujung tombaknya di tingkat pusat. Pasalnya Suhardiman sebagai calon incumbent tidak mungkin akan kalah berebutan partai dengan kubu lain sepanjang ujung tombak yang diturunkan punya jaringan luas
Kendati begitu, hasil rebutan PKS ini tidak pula bisa mencerminkan hasil pilkada. Memang hasil ini akan meningkatkan elektabilitas pasangan AYO, namun tidak menjadi jaminan pasangan partai Golkar ini akan unggul dalam pilkada. Masih banyak variable lain yang harus dipenuhi untuk unggul dalam pilkada.
Sementara itu, koordinator kubu AYO, Muslim terlihat sumringah dengan hasil ini. Bisa jadi karena Ketua Nasdem Kuansing ini sudah membuktikan ucapannya kalau kubu AYO yang akan mendapatkan dukungan PKS. Nyatanya benar, SK dukungan PKS diberikan untuk pasangan AYO
Dari dukungan PKS ini, pasangan Adam – Sutoyo telah mengoleksi 10 kursi DPRD Kuansing. Rinciannya 5 kursi Golkar, 3 kursi Nasdem dan 2 kursi PKS. Ini sudah memenuhi syarat untuk berlayar mengharungi kontestasi elektoral pilkada Kuansing. Pasalnya syarat untuk bisa mencalonkan diri dalam pilkada Kuansing hanya 7 kursi DPRD Kuansing
Kini dalam benak masyarakat Kuansing masih terselip pertanyaan, dari hasil mendapatkan dukungan PKS akankah kubu Adam – Sutoyo unggul dalam pilkada nanti. Nah, semua ini sangat tergantung dari marketing politik yang mereka terapkan. Seperti menjual produk, semuanya ditentukan oleh strategi atau teknik marketing
“ Jika kubu AYO siap berjuang bertungkus lumus serta didukung teknik marketing yang handal hasilnya pasti akan memuaskan, jika berjuang asal-asalan perlawanan mereka akan dipatahkan incumbent Suhardiman Amby,” ujar sejumlah wartawan di PWI Kuansing memberikan analisa (smh)