TELUKKUANTAN (KuansingKita) – Pernyataan politisi PKB Kuansing, Musliadi alias Cak Mus tentang poros baru yang melibatkan PDIP mulai diragukan publik.
Pasalnya, pihak PDIP Kuansing mengklem tidak pernah sekalipun dihubungi oleh pihak mana saja untuk bergabung dalam poros baru
Ketua DPC PDIP Kuantan Singingi H.Halim melalui Bendahara DPC PDIP Kuansing, Karyono kepada KuansingKita mengaku PDIP Kuansing belum mengetahui wacana poros baru
Kendati Karyono tidak menyebut isu itu sebagai pembohongan publik, namun Ia mengatakan PDIP belum pernah dikonfirmasi ataupun diajak dalam pembicaraan wacana poros baru
“ Sampai saat ini belum ada konfirmasi ataupun pembicaraan terkait wacana poros baru,” tandas Karyono
Seperti diberitakan sebelumnya, wacana poros baru melibatkan PDIP, Nasdem dan PKB. Poros baru memang sangat berpotensi merubah peta politik Kuansing.
Jika wacana poros baru ini terealisasi koalisi Sanjai yang terdiri dari fraksi Demokrat, Gerindra PAN dan PDIP akan terancam bubar
Bagaimana tidak, PAN dipastikan akan meninggalkan koalisi Sanjai. Ini hanya menunggu proses waktu. PAN akan bergabung dengan Golkar dan PPP setelah koalisi KIB dideklarasikan di daerah.
Jika wacana poros baru terealisasi, PDIP juga akan meninggalkan koalisi Sanjai untuk bergabung dengan poros baru. Sehingga koalisi Sanjai terancam bubar
Pasalnya, jika poros baru teralisasi, koalisi Sanjai hanya menyisakan Demokrat dan Gerindra. Sangat diyakini dua fraksi ini tidak akan bertahan lama
Namun demikian, pihak PDIP Kuansing seperti diungkapkan Karyono belum pernah dikonfirmasi ataupun diajak melakukan pembicaraan terkait wacana poros baru
“ Sampai saat ini belum ada konfirmasi wacana poros baru,” pungkas Karyono
Sementara itu, politisi PKB Kuansing Musliadi alias Cak Mus kepada KunsingKita Jumat kemaren mengaku menggelar pertemuan dengan Ketua DPC PDIP Kuansing H. Halim
Pertemuan ini dalam bentuk makan bersama selepas sholat Jumat. Namun saat didesak bukti fotonya, Musliadi berkilah dan mengaku pertemuan itu tidak ada.
Lantas seperti apa sebenarnya isu poros baru. Apakah ini manuver politik, pembohongan publik atau wacana ini memang tengah digagas, walahualam. Tapi PDIP Kuansing mengaku tidak pernah melakukan pembicaraan wacana poros baru. (smh)