TELUKKUANTAN (KuansingKita) – Menyikapi kunjungan Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo ke Pekanbaru, Karang Taruna Kuantan Singingi terpaksa mempercepat aksi unjuk rasa di BKSDA Riau. Semula aksi dijadwalkan Kamis (24/4/2025) pukul 14.00 WIB, akhirnya dipercepat Selasa (22/4/2025) tadi
Sekretartis Karang Taruna Kuantan Singingi, Ahmad Fathony, SH kepada KuansingKita mengatakan begitu sampai di BKSDA Riau Jalan HR Soebreantas Pekanbaru, Selasa tadi, massa aksi langsung membentangkan spanduk. Tak lama, sejumlah pejabat BKSDA Riau berdatangan menemui massa aksi
Sejumlah pejabat BKSDA Riau yang datang diantaranya Kabid Wilayah I BKSDA Riau, Amri, SH. Massa aksi dalam jumlah terbatas diajak masuk ruangan. Kesempatan itu dimanfaatkan Karang Taruna Kuansing untuk memaparkan keterangan seputar kondisi dan permasalahan hutan koservasi Bukit Rimbang Baling di wilayah Kuansing
Keterangan Karang Taruna Kuansing terkait dugaan penjualan lahan hutan konservasi Bukit Rimbang Baling langsung diberkas dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Ahmad Fathony menyebutkan pihak BKSDA berjanji akan turun dalam waktu secepatnya seraya menindak terduga pelaku berinisial Abd
Dalam kesempatan itu, Ahmad Fathony didampingi Kabid Kajian Strategis, Karang Taruna Kuantan Singingi, Bustanul Khairi, Kepala Bidang Media Karta Atmaja, Aktivis Diki Saputra dan Yogi. Saat pemberkasan BAP, Ahmad Fathony juga menyerahkan sejumlah bukti surat kepada pihak BKSDA
Kepada KuansingKita, Ahmad Fathony mengungkapkan pihak BKSDA memberikan atensi atas laporan dugaan penjualan lahan hutan konservasi Bukit Rimbang Baling di wilayah Kabupaten Kuantan Singingi. Untuk itu pihak BKSDA berjanji akan turun ke lapangan secepatnya
Ahmad Fathony mengaku sangat prihatin dengan kondisi hutan konservasi Rimbang Baling di wilayah Kabupaten Kuantan Singingi. Kini hampir tidak ditemukan lagi tutupan hutan. Hutan konservasi sudah menjadi hamparan perkebunan sawit. Lahan di kawasan hutan itu sudah diperjualbelikan oknum warga
Padahal menurut Ahmad Fathony hutan konservasi harus dijaga pelestariannya. Pasalnya hutan konservasi merupakan kawasan hutan untuk pelestarian keanekaragaman hayati. Namun kini habitat satwa termasuk satwa terancam punah sudah dirusak oleh keserakahan manusia, oleh deforestasi
Ahmad Fathony mengaku prihatin dengan kondisi hutan konservasi Rimbang Baling di wilayah Kabupaten Kuantan Singingi yang sudah terdegradasi, Karena itu Karang Taruna Kuantan Singingi berupaya meminimalisirnya. Langkah ini sebagai wujud dari kepedulian generasi muda terhadap kawasan hutan yang semakin hari semakin kritis
“ Gerakan ini adalah wujud kepedulian kami generasi muda terhadap kondisi hutan yang semakin kritis,” tandas Ahmad Fathony (smh)
FOTO Dokumen KTKS
