TELUKKUANTAN (KuansingKita) – Kendati ada empat nama yang sudah mendaftar di sejumlah partai politik sebagai bakal calon Bupati Kuantan Singingi untuk Pilkada Kuansing 2024, namun diyakini ada beberapa nama yang akan mundur
Empat nama yang mendaftar di sejumlah partai politik sebagai bakal calon Bupati Kuantan Singingi untuk Pilkada Kuansing 2024 masing-masing Suhardiman Amby, Adam Sukarmis, H. Halim dan Musliadi. Siapa kira-kira diantara mereka yang akan mundur
Dalam analisa KuansingKita, Pilkada Kuansing 2024 justeru akan diikuti dua pasangan calon saja. Ini bisa dilihat dari manuver dan spekulasi para bakal calon Bupati Kuantan Singingi untuk Pilkada Kuansing 2024. Ada diantara mereka yang terkesan ragu-ragu
H. Halim misalnya. Dari video yang beredar di kalangan teman wartawan, H. Halim sampai saat ini belum bisa memastikan apakah dirinya akan maju sebagai calon bupati atau calon wakil bupati. H. Halim secara tegas mengatakan, kepastiannya tunggu dua bulan lagi
“ Ya, tapi untuk bupati atau wakil bupati dalam satu atau dua bulan ini baru bisa kita tentukan,” kata H. Halim saat ditanya wartawan kesiapannya maju pilkada Kuansing 2024
H. Halim yang saat itu memakai baju warna merah yang menjadi warna ikon partainya PDIP tampak serius memberikan keterangan. Dan keterangan yang disampaikan itu berbeda jauh dengan sikap H. Halim sebelumnya yakni selalu tegas dalam mengambil keputusan
Musliadi juga sudah terdaftar di PKB Pusat sebagai bakal calon Bupati Kuantan Singingi untuk Pilkada Kuansing 2024. Apakah Musliadi akan kokoh bersikap untuk tetap maju sebagai calon bupati dalam Pilkada Kuansing 2024, inilah yang sulit untuk dijawab.
Kenapa sulit. Pasalnya Musliadi sudah pernah berkomentar kalau dirinya sangat serius maju dalam pilkada tapi tidak ambisius. Artinya kalau ada bakal calon bupati mengajaknya untuk berpasangan, Musliadi siap menjadi bakal calon wakil bupati
Kalau H. Halim dan Musliadi tidak mencalonkan diri sebagai bupati tentu dua nama yang tersisa yakni Suhardiman Amby dan Adam Sukarmis. Karena itu, dalam analisa KuansingKita Pilkada Kuansing 2024 berpotensi diikuti dua pasangan calon saja
Sementara untuk calon wakil bupati juga ada sejumlah nama yang kini muncul ke permukaan seperti Sardiyono, Febri Mahmud, Fedrios Gusni, Mardianto Manan, Hendrizal, Yuniwarti, bahkan H. Halim dan Musliadi juga masuk dalam daftar calon wakil bupati
Serunya, dari nama-nama calon wakil bupati yang muncul ke permukaan justeru sebagian besar mengarah kepada Suhardiman Amby. Artinya mereka siap untuk berpasangan dengan Suhardiman Amby. Dan Suhardiman Amby juga melayani mereka seperti akan menjadi pasangannya
Dari pengamatan KuansingKita, hanya dua nama yang mengarah kepada Adam Sukarmis. Dua nama itu H. Halim dan Musliadi. Pasalnya dua nama seperti H. Halim dan Musliadi sangat tidak mungkin akan berpasangan dengan Suhardiman Amby
Musliadi misalnya. Ia pernah mengemukakan kalau dirinya tidak mungkin berpasangan dengan Suhardiman Amby lantaran sama-sama dari wilayah hilir. Berpasangan dengan Suhardiman kata Musliadi akan sangat merugikan secara politik elektoral
Sementara H. Halim juga tidak mungkin akan berpasangan dengan Suhardiman Amby. Dalam kondisi politik nasional yang penuh kemelut seperti saat ini, H. Halim dari PDIP tidak mungkin akan disetujui pengurus DPP PDIP untuk berpasangan dengan calon Gerindra
Lantas mungkinkah H. Halim akan berpasangan dengan Adam Sukarmis. Kalau dua tokoh ini berpasangan kontestasi pilkada dipastikan akan menjadi seru. Tapi siapa yang akan menjadi bupati. H. Halim atau Adam Sukarmis.
“ Untuk jadi bupati atau wakil bupati dalam satu dua bulan ini baru bisa kita tentukan,” kata H. Halim dalam videonya yang beredar di kalangan teman wartawan (smh)