TELUKKUANTAN (KuansingKita) – Sangat mengejutkan, tiga unit sawmill atau industri pengolahan kayu di Desa Pangkalan Indarung, Kecamatan Singingi, Kuansing, Riau terindikasi sudah beroperasi cukup lama
Namun aktivitas illegal yang berkaitkelindan dengan aktivitas perambahan hutan ini baru ditemukan tim gabungan Polres Kuansing dan Polhut Riau. Tiga unit sawmill ini ditemukan saat digelar operasi gabungan Rabu (11/8/2021)
Berdasarkan keterangan tertulis Polres Kuansing, dalam operasi gabungan, dua sawmill terindikasi masih beraktivitas. Itu dibuktikan dari serbuk gergaji yang masih baru. Sedangkan satu sawmil lagi sepertinya tidak beroperasi lagi
Dua sawmill yang diduga masih beroperasi lokasinya jauh dari pemukiman warga. Pada sawmill pertama yang diduga beroperasi, tim gabungan mengamankan 10 set gergaji selendang, satu unit mesin dompeng dan satu unit dinamo listrik.
Sedangkan pada sawmill kedua yang juga diduga masih beroperasi, tim gabungan mengamankan 15 set gergaji selendang, satu unit mesin genset, dua tabung gas, satu unit dinamo dan satu unit mesin dompeng.
“ Dari dua sawmill yang diduga masih beroperasi tim tidak menemukan bahan baku. Namun alat bukti diamankan untuk proses penyidikan,” demikian keterangan tertulis Polres Kuansing yang dikirimkan Kasubbag Humas AKP Tapip Usman, S.H
Operasi Tim Gabungan Polres dan Polhut ini dipimpin Kasat Reskrim AKP Boy Marudut Tua S.H. Usai memasangkan garis polisi di tiga unit sawmil, tim gabungan Polres Kuansing dan Polhut Riau ini kembali berpatroli
Tim mencoba menelusuri jalan tanah yang diduga digunakan untuk mengangkut bahan baku ke lokasi sawmill. Namun operasi tidak bisa dilanjutkan lantaran kondisi jalan tanah yang basah dan licin serta kontur jalan dengan kemiringan tajam
Kendati begitu, Kapolres Kuansing AKBP Rendra Oktha Dinata S.I.K, M.Si berjanji akan meningkatkan patroli guna mencegah sawmill kembali beroperasi. Selain itu, melakukan koordinasi dengan DLHK Kuansing
Sejauh ini belum diperoleh informasi berapa orang yang telah ditahan dalam operasi penggerebekan sawmill di Pangkalan Indarung ini.
Polisi hanya mengatakan, usai operasi langsung dilakukan penyelidikan untuk mengungkapkan pemilik sawmill yang tidak berizin ini. (smh)