TELUKKUANTAN (KuansingKita) – Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Mike Pompeo sempat berkunjung ke Indonesia, akhir Oktober lalu. Dalam pidatonya, ada pernyataan Pompeo yang sangat miris dan menyedihkan.
Seperti dilansir Liputan6, Mike Pompeo membahas perlakuan China terhadap Muslim Uighur. Ia mengkonfirmasi bahwa warga Muslim Uighur di China dipaksa makan babi oleh otoritas China.
Dalih dari tindakan itu adalah memberantas terorisme dan kemiskinan.
“Anda tahu, kita tahu, tidak ada justifikasi melawan terorisme dengan cara memaksa Muslim Uighur untuk makan babi selama Ramadan,” ujar Mike Pompeo, seperti dilansir Liputan6
Jadwal Pompeo ke Indonesia menghadiri acara GP Ansor bertajuk Nurturing the Shared Civilizational Aspirations of Islam Rahmatan lil-‘Alamin.
Menlu Mike Pompeo menyebut pemerintah China berusaha membuai Indonesia agar lupa pada Muslim Uighur.
“Saya tahu Partai Komunis China mencoba meyakinkan Indonesia agar berpaling dari penderitaan mereka (Uighur),” ujar Pompeo.
Pompeo berkata China menebar “fantasi” bahwa mereka berusaha supaya Muslim Uighur lebih moderat dan menikmati ekonomi China.
Terkait argumen itu, Pompeo meminta masyarakat Indonesia untuk memakai hati dan mencari fakta.
“Dengarkan cerita-cerita dari para survivor dan keluarga mereka,” ujar Pompeo.(smh)