TELUKKUANTAN (KuansingKita.com) –Bagi yang membangun safetytank dekat rumah sebaiknya berhati-hati dengan cara melengkapinya dengan pengaman atau penutup. Ini bertujuan untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
Di Desa Geringging Jaya, Kecamatan Sentajo Raya, seorang warga membangun safety tank dekat rumahnya. Namun safety tank ini belum ditutup. Akibatnya terjadi musibah yang tidak diinginkan. Anak kesayangan pasangan Eri dan Evi bernama Farzan (4 tahun) terperosok ke dalam safety tank hingga tewas.
Peristiwa ini bermula ketika ketika Farzan merengek kepada ibunya untuk dipakaikan baju baru. Ketika itu Sabtu (13/5/2017) sekitar pukul 12.00 wib. Selepas memakai baju baru, Farzan bermain seperti biasa anak seusianya.
Evi yang baru memakaikan Farzan baju langsung istirahat bersama suaminya Ari seraya menonton televisi di ruang tengah rumah. Asyik menonton televisi, tak sadar, pasangan ini tertidur pulas.
Ketika terbagun, sekitar pukul 14.00 wib, Evi langsung mencari anaknya Farzan. Melihat anaknya Farzan tidak ada, Evi menanyakan kepada tetangga dan mencarinya, namun tetangga tidak ada yang tahu.
Evi dan Eri mencari Farzan hingga ke rumah mertuanya, yang berjarak sekitar 50 meter dari rumah kediaman mereka.Di rumah mertuanya itu, Evi dan Eri tidak menemukan anaknya di halaman. Lalu Evi berjalan ke belakang rumah.
Di sanalah, betapa terkejutnya Evi, anak kesayangannya Farzan sudah mengapung di dalam bak safety tank yang berisi air. Evi menjerit lalu suaminya Eri berlari memanggul anaknya keluar dari bak safety tank.
Sedihnya, nyawa Farzan tak bisa diselamatkan. Bocah kecil itu sudah tidak bernyawa ketika diangkat ayahnya dari bak safety tank. Namun demikian, Farzan tetap saja dibawa ke Puskesmas Desa Geringging Baru.
Kapolres Kuansing AKBP Dasuki Herlambang SIk,MH melalui Kasubag Humas AKP G Lumban Toruan kepada KuansingKita.com membeberkan bahwa berdasarkan hasil visum tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
“ Untuk kasus ini, polisi sudah mendatangi TKP, mengumpulkan barang bukti dan meminta keterangan saksi,” tutup Lumban (kkc).